Jogja (MQFM) – Menteri koordinator bidang perekonomian Airlangga Hartarto membantah tuduhan yang menyebut penyaluran program Bantuan Sosial atau Bansos menjadi alat politik menjelang pemilu 2024 mendatang. Airlangga mengatakan, program bansos untuk masyarakat tersebut sudah dilaksanakan sejak beberapa tahun yang lalu dan ditujukan untuk membantu masyarakat. Sehingga bansos tersebut sama sekali tidak berkaitan dengan kepentingan pemilu 2024.
Dilansir Antara, Airlangga menegaskan pengadaan bansos justru sempat dihentikan setelah pandemi Covid berakhir. Namun setelah dilakukan evaluasi, program bansos kembali dilanjutkan karena terdapat banyak masyarakat yang masih membutuhkan pangan akibat kondisi pertanian yang terdampak el-nino.
Editor : Zahra
Sumber : CNN Indonesia