Jogja (MQFM) – Imparsial mendorong Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Komisi I DPR RI menindaklanjuti skandal pengadaan pesawat Mirage 2000-5 dari Qatar yang diduga melibatkan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto. Peneliti Imparsial Hussein Ahmad mengatakan bahwa dugaan korupsi tersebut perlu dilakukan tindak lanjut, pasalnya terdapat kejanggalan pada rencana pengadaan jet tersebut. Pihaknya menegaskan bahwa dalam pengadaan tersebut, negara harus mengeluarkan uang sekitar 60 juta dolar amerika serikat untuk satu unit pesawat, sedangkan harga pasaran pada periode awal produksi hanya sekitar 30 juta dollar amerika serikat.
Dilansir Republika, selain itu Hussein menilai bahwa KPK perlu menindaklanjuti dugaan tersebut pasalnya Lembaga Anti Korupsi Uni Eropa atau Greco telah turun tangan menyelidiki kasus korupsi yang juga melibatkan negara Ceko sebagai perantara pembelian.
Editor : Zahra
Sumber : Republika