Jogja (MQFM) – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Atau BPNU, memberhentikan dengan hormat Nusron Wahid dan Nasyirul Falah Amru dari jabatannya sebagai ketua PBNU masa jabatan 2022 sampai 2027. Ketua PBNU Ahmad Fahrurrozi mengatakan, Nusron Wahid dan Nasyirul Falah Amru diberhentikan karena keduanya turut merangkap jabatan sebagai pengurus harian partai politik.
Keputusan pemberhentian tersebut tertuang dalam surat keputusan PBNU yang dikeluarkan pada pertengahan November 2023 lalu tentang pengesahan pergantian antar waktu pengurus besar Nahdlatul Ulama masa khidmat 2022 hingga 2027. Dilansir CNN Indonesia, diketahui Nusron Wahid berstatus sebagai kepala Bappilu DPP Partai Golkar, sementara itu Nasyirul Falah Amru berstatus sebagai Sekum Baitul Muslimin Indonesia PDI Perjuangan.
Editor : Zahra
Sumber : CNN Indonesia